Solusi Pengairan Sawah Hemat Air
Irigasi adalah sebuah aliran sungai buatan yang dibikin oleh manusia untuk mengaliri tempat persawahan sehingga tidak kering pada musim kemarau. Jika sedang kemarau maka akan terlalu sulit untuk membasahi tempat sawah untuk melindungi kelembaban tanah.
Musim kemarau membawa dampak panen menjadi gagal karena tanah menjadi kering dan tandus, padi yang mereka tanam pun ikut mati karena tidak tersedia asupan air untuk berkembang. Pembuatan irigasi sebetulnya terlalu diperlukan karena jarak pada sungai dengan persawahan kadang terlalu jauh, maka itu dibikin saluran irigasi dengan perlindungan pompa
Pompa akan menyedot air yang tersedia disungai dengan pipa paralon lantas air sudah disedot akan langsung di alirkan menuju bak penampungan lalu pada bak penampungan selanjutnya akan mengalirkan ke tiap-tiap irigasi yang sudah dibikin sedemikian rupa.
Sistem irigasi ini kadang kala belum cukup efisien untuk mengaliri persawahan, irigasi ini hanya mengandalkan sistem mengalir, jikalau terkandung rintangan pada saluran irigasi maka air tidak akan sampai ke tempat tempat persawahan yang jauh dari irigasi.
Semakin berkembangnya teknologi, negara-negara maju sudah membawa dampak sistem irigasi yang moderen yang bernama Sistem Irigasi Pivot. Teknologi ini merupakan sistem irigasi yang efisien dalam pemakaian air dengan menggunakan water meter amico. Sistem irigasi yang tersedia di Indonesia kebanyakan hanya mampu mengaliri air dari dataran tinggi ke dataran yang lebih rendah untuk megaliri tempat sawah.
Teknologi ini terhitung mampu menjangkau dataran tinggi untuk membatu sistem irigasi dengan mudah dan efisien, teknologi ini terhitung mampu menghemat sumber kekuatan alam dan pengehematan tenaga manusia dan alat ini mampu bertahan sampai kala 30 tahun.
Teknologi ini mampu dibilang seperti hujan buatan karena dalam mengirimkan air untuk tanaman akan mirip seperti hujan sehingga air akan membasahi daun serta tanah, teknologi ini mengfungsikan pipa sebagai media penyemprotnya dan miliki roda yang mampu di pindah-pindah.
Pipa akan berputar untuk menyiramkan pada tanaman, lantas akan meju secara perlahan-lahan untuk membasahi tanaman yang tersedia didepannya sampai selesai. Panjang alat ini terlalu banyak ragam bergantung luas tempat sawah atau ladang.