Perguruan tinggi swasta di LLDIKTI Wilayah X turun menjadi 239

Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah X yang meliputi Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau dan Jambi mengatakan jumlah perguruan tinggi swasta (PTS) di wilayahnya mengalami penurunan berasal dari sebelumnya 250 menjadi 239 PTS.

Kepala LLDIKTI Wilayah X Prof Herri di Padang, Senin mengatakan penyusutan PTS tersebut disebabkan gara-gara adanya penggabungan perguruan tinggi swasta.

“Contohnya bersifat penggabungan STIE dan STIKOM Pelita Indonesia di Pekanbaru yang berhimpun menjadi Institut Bisnis dan Teknologi Pelita Indonesia,” katanya.

Tujuannya ialah agar mutu pendidikan tinggi senantiasa terjaga. Kemudian perguruan tinggi di Indonesia termasuk memiliki energi saing yang mampu sejajar bersama dengan perguruan tinggi di negara lain.

“Dari empat wilayah tersebut jumlah PTS terbanyak yakni di Sumbar raih 95, Riau sebanyak 76, Jambi 38, dan Kepulauan Riau 30. Sehingga total total raih 239 PTS,” kata dia.

Kemudian jumlah PTS yang paling banyak di wilayah itu yakni tingkat sekolah tinggi raih 124 dan akademi 74. Kemudian kampus tetap 31, politeknik enam, dan institut empat, katanya.

“Untuk di wilayah Sumbar sendiri jumlah PTS tingkat sekolah tinggi raih 50, akademi 30, kampus 12, institut dua dan politeknik satu. Sehingga jumlah total PTS di Sumbar raih 95,” kata dia.

Untuk itu ia mengimbau perguruan tinggi lainnya yang belum mengajukan proposal penggabungan perguruan tinggi agar segera diajukan.

Penggabungan tersebut dikehendaki mampu memperkuat perguruan tinggi dan menaikkan mutu pendidikan. Sehingga akses pendidikan tinggi ke tengah-tengah masyarakat jadi luas, katanya.

“Jika kampusnya kuat dan berkualitas, tentunya dambaan kampus merdeka ke depannya mampu terwujud,” kata dia.

Lebih lanjut ia mengungkap jumlah PTS yang sudah terakreditasi B di LLDIKTI Wilayah X itu yakni baru 50 PTS terdiri atas sekolah tinggi 30, kampus 13, akademi empat, politeknik dua, dan institut satu.

“Kemudian, lebih dari satu PTS lainnya tetap terakreditasi C dan tetap di dalam proses akreditasi,” katanya.

Ia mengatakan jumlah PTS yang tetap terakreditasi C yakni 103 terdiri atas sekolah tinggi 58, akademi 34, kampus 10, dan politeknik satu.

“Sementara jumlah PTS yang tetap di dalam proses akreditasi yakni 86, terdiri atas akademi 36, sekolah tinggi 36, kampus delapan, institut tiga, dan politeknik termasuk tiga,” kata dia.